Fabregas Nyatakan Pensiun, Terakhir Membela Klub Orang Indonesia

Cesc Fabregas

Tajuk.co, ITALIA –– Cesc Fabregas, pemain yang pernah membela klub-klub ternama seperti Arsenal, Barcelona, Chelsea, dan terakhir Como klub yang dimiliki oleh pengusaha Indonesia Djarum Grup, mengumumkan pensiunnya setelah menjalani karir yang luar biasa di dunia sepak bola.

Fabregas mengumumkan bahwa ia akan meninggalkan lapangan hijau dan beralih ke dunia kepelatihan bersama klub Serie B, Como, di mana ia bermain musim lalu. Menurut Daily Telegraph, ia akan menjadi pelatih untuk tim B dan tim akademi klub tersebut.

Karir Fabregas diwarnai dengan prestasi yang mengesankan. Ia menjadi juara Piala FA bersama Arsenal dan meraih gelar La Liga Spanyol, Copa del Rey, dan Piala Dunia Antarklub bersama Barcelona. Selain itu, ia juga memenangkan dua gelar Liga Primer Inggris bersama Chelsea. Fabregas juga sukses meraih trofi Piala Dunia dan Euro bersama timnas Spanyol.

Melalui akun Twitter pribadinya, Fabregas menyampaikan pesan tentang keputusannya untuk pensiun. Ia mengungkapkan rasa sedihnya dan berbagi apresiasi atas perjalanan karirnya.

“Dengan kesedihan yang sangat besar, saya merasa telah tiba saatnya bagi saya untuk menggantung sepatu. Dari hari-hari pertama saya di Barcelona, Arsenal, Barcelona lagi, Chelsea, Monaco, dan Como, saya akan mengenang semuanya,” tulis Fabregas.

“Saya telah merasakan kebahagiaan memenangkan Piala Dunia, Euro, serta memenangkan segalanya di Inggris dan Spanyol, dan hampir semua trofi Eropa. Ini adalah perjalanan yang tidak akan pernah saya lupakan,” sambungnya.

Fabregas juga mengucapkan terima kasih kepada semua individu yang telah membantu dan mendukungnya sepanjang karirnya, termasuk rekan setim, pelatih, direktur, presiden, pemilik klub, para penggemar, dan agennya. Ia juga menghargai peran keluarganya dalam memberikan dukungan dan nasihat yang berarti baginya. Fabregas juga mengungkapkan terima kasih kepada lawan-lawannya yang telah memberikan tantangan, karena hal itu membuatnya menjadi lebih kuat.

“Semua ini sudah lebih dari cukup dengan semua kenangan indah dan teman-teman yang saya dapatkan dalam perjalanan ini. Saya juga telah belajar tiga bahasa dan menjadi lebih empati serta bijaksana dalam perjalanan saya. Saya telah menjalani pengalaman yang tidak pernah terpikirkan sebelumnya,” tandas Fabregas.

Dengan pensiunnya Fabregas, dunia sepak bola kehilangan salah satu pemain yang memiliki karir cemerlang dan dihormati. Pengaruhnya sebagai pemain dan pengalaman yang ia dapatkan akan selalu dikenang dalam sejarah sepak bola.

Exit mobile version